Liu Xiaobo Pemenenang Nobel Perdamaian tahun 2010.
Pengumuman kemenangan Liu Xiaobo ini dipastikan akan membuat marah pemerintah Cina yang sebelumnya memperingatkan agar tidak memberi hadiah itu kepada pegiat tersebut.
Sebelum pengumuman ini, presiden Komite Nobel Norwegia, Thorbjoern Jagland, mengatakan kepada televisi setempat bahwa di sadar harus membela pilihan penerima hadiah tersebut.
"Anda akan mengerti maksudnya setelah mendengar nama pemenangnya," ujar Thorbjoern.
Pada hari Kamis (7/10) dia mengatakan pemenangnya sudah jelas sejak awal proses.
Liu Xiaobo yang berusia 54 tahun dijatuhi hukuman penjara 11 tahun pada hari Natal tahun lalu karena membuat Piagam 08 yang meminta demokrasi multi partai dan menghormati hak asasi manusia di Cina.
Bulan lalu, departemen luar negeri Cina memperingatkan komite Nobel untuk tidak memberi Liu Xiaobo hadiah tersebut karena langkah ini bertentangan dengan prinsip-prinsip Nobel.
Meski tidak ada pengumuman tokoh yang masuk nominasi hadiah Nobel Perdamaian, sejumlah nama yang beredar di media antara lain pegiat hak asasi manusia Afghanistan Sima Samar, pegiat hak asasi manusia Rusia Svetlana Gannushikina, mantan kanselir Jerman Helmut Kohl dan Perdana Menteri Zimbabwe Morgan Tsvangirai.
Komite Nobel harus membela keputusan kontroversial ketika memilih Presiden Barack Obama sebagai pemenang hadiah Nobel Perdamaian tahun lalu.