Kereta Khusus Perempuan di Malaysia
Malaysia meluncurkan kereta pink khusus perempuan demi mencegah pelecehan seksual dan memberikan pilihan bagi perempuan Muslim untuk bepergian terpisah dari pria.
Malaysian Railway menawarkan layanan khusus itu pada sebuah rute antara Kuala Lumpur dan kota pelabuhan Klang dan berencana memperluas layanan tersebut ke rute lainnya dalam waktu dua minggu, kata Hider Mohamad Yusof, yang menjabat sebagai general manager kepada AFP, Rabu (28/4/10).
"Kami dapat meningkatkan kenyamanan dan keselamatan penumpang perempuan dengan pelaksanaan layanan ini dan pada saat yang sama mencegah pelecehan seksual," kata Hider.
"Kami bangsa multiras dan mayoritas penduduk adalah Muslim. Jadi, inisiatif ini juga memberikan opsi bagi perempuan Muslim untuk dipisahkan dari para pria saat bepergian."
Ia melanjutkan, "Ini bukan kebijakan wajib karena perempuan masih diperbolehkan untuk bepergian dengan kereta lain." Ia menambahkan, laporan kasus pelecehan seksual pada layanan kereta api sangat minim.
Lebih dari 60 persen dari 28 juta penduduk Malaysia adalah Muslim Melayu. Sisanya adalah etnis China dan minoritas India serta sejumlah etnis lain.
Sebuah negara bagian di utara yang diperintah partai konservatif Islam Malaysia, PAS, telah menjadi berita utama pada masa lalu karena memberlakukan hukum yang menerapkan antrean terpisah bagi pria dan perempuan di toko-toko.
Namun, aturan itu tidak secara ketat diterapkan. Pemerintah juga mengenakan denda kepada warga yang menggunakan pakaian minim dan melarang perempuan memakai make-up yang berlebihan serta sepatu berhak tinggi.
Posted by Unknown
on 7:53 AM. Filed under
International
.
You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0.
Feel free to leave a response