|

Mengenal Blekko Search Engine Baru Saingan Google


Blekko Mesin Pencari Terbaru Lebih Manusiawi Saingan Google Search Engine. Perusahaan baru di Silicon Valley akan menelurkan sebuah mesin pencarian baru yang diklaim memiliki apa yang tidak dipunyai Google, sentuhan manusia. 

Menurut perusahaan yang bernama sama dengan mesin pencarinya, Blekko, situs macam Google kini semakin dipenuhi dengan spam berkedok web, yang dirancang untuk muncul dalam hasil pencarian Google.
Konten spam tersebut dikenal lebih menargetkan pada iklan ketimbang informasi substansial.

Solusinya, papar CEO Blekko, Rich Skrenta, adalah dengan mempersempit pencarian yang hanya berasal dari orang-orang yang terpilih sebagai sumber informasi akurat untuk topik tertentu. Intinya Blekko mengandalkan informasi dari manusia, bukan sistem pengkodean yang otomatis berlaku di komputer.

Dilansir melalui Straits Times, Senin (1/10/2010), pendekatan ini dianggap oleh para analis sebagai cara kuno di industri teknologi. Selama ini algoritma komputer yang dikembangkan oleh para teknisi di Google dan Microsoft selama bertahun-tahun masih dianggap sebagai cara ideal untuk menemukan informasi data di ranah online.

Blekko telah menaikkan jumlah investasi menjadi USD24 juta untuk mengembangkan produk ini sejak tiga tahun lalu. Beberapa investor di Blekko adalah Marc Andreessen, yang juga dikenal sebagai pencipta web browser pertama kali. Selain itu ada juga Ron Conway yang telah berinvestasi di beberapa perusahaan teknologi seperti Twitter, Foursquare dan Google.

Blekko diprediksi hanya akan menambah 'daftar kuburan' mesin pencari yang berani menantang Google. Beberapa di antaranya adalah Cuil, mesin pencari yang dikembangkan oleh mantan karyawan Google pada 2008 lalu. Sayangnya, September ini mesin pencari tersebut harus tutup. Selain itu ada Powerset, mesin pencari yang memungkinkan pengguna mencari informasi melalui sebuah pertanyaan dalam bahasa Inggris. Powerset sempat dibeli Microsoft pada 2008 lalu. 

Sumber : okezone.com

Posted by Unknown on 12:55 PM. Filed under . You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0. Feel free to leave a response